Jakarta, 8 Mei 2018
Pada hari Selasa tanggal 8 Mei 2018, Deputi Gubernur bidang TRLH mengadakanrapat bersama dengan 100RC Asia Pasifik yang diwakili oleh Ibu Nini Purwajati selaku Program Manager 100RC Asia Pasifik dan perwakilan dari Sekretariat Jakarta Berketahanan.
Kegiatan rapat tersebut bertujuan untuk membahas mengenai persiapan untuk Fase II terkait penyusunan strategi ketahanan kota. Beberapa hal yang dibahas yakni terkait dengan masalah Working Group/Steering Committee, Strategy Partner dan hal-hal penting untuk persiapan Fase II.
Dalam pertemuan tersebut terdapat beberapa poin yang perlu menjadi perhatian antara lain;
- Dalam mempersiapkan Fase II, perlu adanya pembuatan ToR untuk dapat mengengage Strategy Partner (SP).
- Dalam pembentukan Working Group (WG) harus difokuskan dengan Fokus Utama sesuai dengan Discovery Area yang berangkat dari isu dan dapat dilakukan Cross-Cutting. Kemudian untuk Working Group dapat dibagi menjadi 2 (dua) yang terdiri dari WG Dasar dan WG Conditional (fleksibel, apabila diperlukan).
- Perlu adanya pembuatan scope of work dan work plan, agar ToR dan work plan tersebut dapat mengacu pada scope of work untuk kegiatan fase II Jakarta Berketahanan.
- Perlu adanya pembuatan 1 page brief dalam setiap kegiatan Sekretariat Jakarta Berketahanan agardapat menjadi salah satu informasi terpadu yang dapat dikaitkan dengan diagram yang dimiliki 100RC
