Unit Pengelola Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Jakarta mengklaim, pihaknya telah menyiagakan kesiapan menghadapi musim penghujan sejak sebulan yang lalu.
Kepala UPK Badan Air Dinas LH DKI Jakarta Yayan Supratna menjelaskan, kesiapan pihaknya termasuk dalam kesiapan personel maupun alat berat dalam penanganan pertama berupa kebersihan aliran sungai dari sampah yang menumpuk.
“Kami telah disiapkan sejak sebulan yang lalu satgas banjir, satgas penanganan sampah. Adapula persiapan lain berupa kesiapan alat dan kesiapan sarana,” ucapnya kepada Wartakotalive.com, Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2019). Menurutnya, kesiagaan ini dilakukan sebelum musim penghujan. Melalui pembersihan sampah pihaknya meyakini bencana banjir di Jakarta dapat teratasi secara perlahan.
“Dimana ada timbulan sampah, tetap kita tangani. Sudah diantisipasi (banjir Jakarta) dan sudah ada petugas kami yang menangani sampah,” jelasnya.
Adapun Yayan mengatakan, intruksi ini langsung turun dari Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan. Ia menjelaskan, Anies langsung memberikan arahan kepada pihaknya untuk membersihkan tumpukkan sampah di daerah aliran sungai (das) terutama Pintu Air Manggarai, Jakarta Selatan.
“Yang jelas Pak Gubernur menyarankan, supaya tangani sampah ini. Kemudian segara melakukan kebersihan sehingga saluran air di Manggarai bisa kondusif,” jelasnya.
Hingga berita ini diturunkan, ketinggian permukaan amair di Pintu Air Manggarai tercatat 650 cm dengan status siaga IV.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Siap Hadapi Bencana Banjir, UPK Badan Air Dinas LH DKI: Sudah Disiagakan Satgas Sebulan Lalu, https://wartakota.tribunnews.com/2019/10/09/siap-hadapi-bencana-banjir-upk-badan-air-dinas-lh-dki-sudah-disiagakan-satgas-sebulan-lalu.
Editor: Hertanto Soebijoto
Foto Cover : Rizki Amana – Suasana Pinru Air Manggarai, Jakarta Selatan saat dibersihkan dari sampah yang menumpuk, Rabu (9/10/2019)
