Jakarta, 12 Februari 2019, Jakarta Berketahanan berpartisipasi dalam diskusi mengenai panduan praktis implementasi New Urban Agenda (NUA) yang diinisiasi oleh Kedeputian Tata Ruang dan Lingkungan Hidup (TRLH). Diskusi ini melibatkan yayasan KARINA serta Ruang Waktu Knowldge Hub yang mana berperan aktif dalam penyusunan panduan praktis implementasi NUA.
Secara garis besar, pertemuan ini dimaksudkan untuk membahas tindak lanjut dari hasil lokakarya yang sebelumnya sudah dilaksanakan pada tahun 2018. Litha dari Ruang Waktu menyampaikan, sampai saat ini buku panduan praktis implementasi New Urban Agenda terus mengalami perbaikan dan penyempurnaan. Data dan informasi yang sudah dikumpulkan pada kegiatan lokakarya akan menjadi masukan dan tambahan untuk menyempurnakan buku panduan praktis. Selain itu, Hasan dari Yayasan KARINA juga mengusulkan beberapa ide tindak lanjut seperti pelaksanaan beberapa FGD untuk menghimpun data serta pilot project penggunaan panduan praktis implementasi NUA di Jakarta.
Menanggapi hal tersebut, Deputi Tata Ruang dan Lingkungan Hidup menyampaikan, penyusunan panduan praktis implementasi NUA harus mampu memberikan informasi yang tepat guna dan tidak menjadi manual book yang memberikan informasi terlalu luas. Begitu halnya dengan FGD, arah diskusi harus direncanakan sebaik mungkin agar informasi baru yang terkumpul dapat memberikan masukan yang signifikan dalam proses penyempurnaan buku panduan praktis NUA.
