BeritaJakarta BerketahananKliping

Canggihnya Kereta Cepat Jakarta-Bandung

Bagaimana dengan Aksesbilitas dan Mobilitas di dalam kota nya ?

Jakarta –

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) mengumumkan jenis kereta yang digunakan untuk operasional Kereta Cepat Jakarta-Bandung (JKT-BDG) pada 2021 mendatang. Jenis kereta yang digunakan adalah CR400AF.

CR400AF merupakan kereta cepat generasi terbaru hasil pengembangan CRRC Qingdao Sifang, salah satu produsen besar kereta cepat di China.

Seperti apa keunggulan kereta cepat yang dikembangkan CRRC Qingdao Sifang itu? Berapa kira-kira harga tiket Kereta Cepat JKT-BDG?

Kereta CR400AF sendiri berbeda dengan tipe yang diproduksi sebelumnya. Mengutip data dari PT KCIC, Sabtu (15/6/2019), EMU CR400AF didesain lebih hemat energi, lebih andal, ditambah memiliki masa penggunaan yang lebih lama.

Kereta ini diklaim mampu digunakan lebih dari 30 tahun, serta biaya perawatan yang lebih rendah.

Satu rangkaian kereta CR400AF EMU terdiri dari 8 gerbong kereta. Kecepatan yang dimiliki adalah 350 km per jam. Dengan kecepatan yang tinggi, kereta cepat ini dilengkapi fltur cabin noise yang lebih rendah dibandingkan dengan tipe sebelumnya, sehingga minim getaran.

CR400AF juga dilengkapi dua Lightning Arrester di setiap rangkaiannya. Ini adalah alat pengaman yang melindungi jaringan dan peralatannya terhadap tegangan lebih abnormal yang terjadi karena sambaran petir (flash over), sehingga meningkatkan keamanan terhadap sambaran petir terutama disisi peralatan tegangan tinggi.

CR400AF didesain dengan teknologi yang memungkinkan kereta beroperasi di empat iklim, salah satunya iklim tropis dengan kondisi suhu dan kelembaban tinggi seperti di Indonesia.

Manajer PR & CSR PT KCIC Deni Yusdiana mengatakan, tiket Kereta Cepat JKT-BDG diusulkan mulai dari US$ 16 atau sekitar Rp 227.200 (kurs Rp 14.200). Nantinya tiket yang dijual tetap dalam rupiah mengacu kurs yang berlaku saat resmi ditetapkan bersama regulator.

“Itu kami pakai dengan FS (feasibility study) kami. Jadi kami kisarannya di harga yang paling terendah di sekitar US$ 16, yang paling feasible di situ,” kata dia kepada detikFinance, Jakarta, Sabtu (15/6/2019).

PT KCIC juga bakal menjual tiket dengan harga yang bervariasi. Hanya saja dia belum bisa membocorkannya. Yang jelas, harga lainnya lebih tinggi dari US$ 16. Nantinya fasilitas yang disediakan dibedakan antara yang US$ 16 dan yang lebih mahal.

Deni mengatakan, tiket yang termurah jumlah kursinya lebih banyak. Ditambah, kursinya pun bakal didesain berbeda. Tentunya yang lebih mahal bakal lebih bagus kualitasnya.

“Jumlah kursi, kalau yang US$ 16 itu yang 2-3 (baris kanan-kiri) jadi satu baris 5 (kursi). Iya betul (lebih banyak jumlah kursinya). Fasilitas kursinya kualitasnya berbeda,” tambahnya.

Foto: Dok. PT KCIC

Berita ini dikutip dari sumber : https://finance.detik.com/infrastruktur/d-4587739/canggihnya-kereta-cepat-jakarta-bandung/3

 

Show More

Related Articles

WP Facebook Auto Publish Powered By : XYZScripts.com