Jakarta, 2 September 2025 – Semangat warga RW 04 Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, dalam mengelola sampah kini semakin kuat. Melalui Proyek Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) Persampahan, warga mendapatkan pelatihan pembuatan dropbox sampah plastik dari baja ringan.
Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara PT Kencana Maju Bersama dan Himpunan Aplikator Indonesia (HAPI) yang tidak hanya memberikan bantuan material, tetapi juga menyalurkan pengetahuan praktis kepada masyarakat. Dalam pelatihan ini, warga RW 04 diajak untuk merakit sendiri dropbox menggunakan baja ringan yang telah disediakan, dengan pendampingan langsung dari tim HAPI.
Dropbox tersebut nantinya akan ditempatkan di area sekitar RW, seperti di dekat sekolah dan taman RW yang berlokasi di sekitar warung dan area jajan anak sekolah—tempat yang kerap menjadi sumber sampah botol plastik. Tujuannya sederhana namun berdampak besar: mengubah kebiasaan membuang menjadi kebiasaan mengumpulkan, agar botol plastik bernilai jual dapat dikelola oleh bank sampah dan disalurkan kembali ke industri daur ulang.
“Bantuan ini merupakan bentuk komitmen kami bersama HAPI untuk mendukung pengelolaan sampah di tingkat masyarakat. Kami ingin warga tidak hanya menerima hasilnya, tetapi juga terlibat langsung dalam prosesnya—mulai dari merakit, memahami fungsi, hingga memanfaatkannya untuk menjaga lingkungan,” ujar perwakilan PT Kencana Maju Bersama dalam sambutannya.
Selain pelatihan teknis, HAPI juga memberikan sertifikat keterampilan pertukangan kepada peserta sebagai bentuk apresiasi sekaligus bekal keterampilan baru bagi warga. Langkah ini menjadi simbol bahwa pengelolaan sampah tidak hanya tentang menjaga kebersihan, tetapi juga tentang pemberdayaan dan peningkatan kapasitas masyarakat.
Dengan dukungan dari berbagai mitra, Proyek KSBB Persampahan terus membuktikan bahwa kolaborasi lintas sektor mampu menghadirkan solusi konkret dalam mengatasi permasalahan sampah di Jakarta. Melalui aksi sederhana seperti membuat dropbox secara mandiri, warga RW 04 Pegangsaan Dua menunjukkan bahwa perubahan besar dapat dimulai dari langkah kecil di lingkungan sendiri.